Pada fotokopi hitam-putih, mesin fotokopi mula-mula
memancarkan cahaya ke kertas. Cahaya hanya memantul dari bagian putihnya.
Pantulan ini menembus lensa menuju silinder logam yang berputar. Ketika
silinder terus berputar melewati pangkalan pewarnaan, partikel pewarna (toner) hitam bermuatan positif melekat
pada bidang-bidang bermuatan negatif. Partikel itu dipindahkan ke lembaran
kertas yang melintasi rol panas sehingga melekatkan toner secara permanen menjadi fotokopian.
gambar mesin photocopy berwarna |
Fotokopi
berwana melewati proses serupa dengan filter biru, merah, dan kunig. Cahaya
yang dipantulkan diperkuat dengan piranti gandengan muatan (CCD), yang
mengarahkan berkas laser. Pangkalan terpisah memberikan toner bitu, merah,
kuning, dan hitam untuk menghasilkan gambar berwarna.
Comments
Post a Comment